Tips Membuat Konten Marketing yang Powerfull

Pusing memikirkan cara membuat konten marketing bisnis yang powerfull?

Untuk bersaing dengan kompetitor lain di dunia bisnis, membuat konten yang bagus saja tidaklah cukup. Tentunya sebagai pelaku bisnis Anda paham akan hal itu.

Mengapa demikian?

Sekarang ini di berbagai macam media sosial telah banyak jenis konten seperti konten marketing yang hadir berseliweran untuk mempromosikan suatu produk.

Konten marketing sendiri merupakan sebuah strategi pemasaran dalam membuat serta menyebarkan konten yang bernilai, relevan dan konsisten agar mampu menarik perhatian target audiens.

Akan tetapi, konten marketing dibuat tidak hanya semata-mata untuk memberikan informasi ke audiens loh.

Pembuatan konten marketing sebenarnya memiliki tujuan yang bagus dalam mendukung strategi pemasaran suatu produk. Mulai dari menciptakan persona bisnis profesional, meningkatkan traffic dan brand awareness, memperluas jaringan hingga meningkatnya angka penjualan.

Tentunya tujuan tersebut hanya bisa didapat jika konten yang dibuat bagus dan powerfull untuk mempengaruhi target audiens.

Lalu bagaimana konten marketing yang powerfull dan disukai oleh target audiens?

Ketahui Jenis-jenis Konten Marketing

Sebelum membahas lebih lanjut terkait tips dan cara membuat konten marketing yang powerfull, ada baiknya Anda pahami dulu jenis-jenis dari konten marketing.

Dengan mengetahui jenis-jenis dari konten marketing ini Anda dapat menentukan jenis konten apa yang cocok untuk bisnis Anda. Apalagi pemasaran secara online kini memiliki banyak pilihan sehingga harus disesuaikan dengan platform yang digunakan beserta anggarannya. Berikut jenis-jenis konten marketing yang bisa Anda coba:

1. Blog Artikel

Jika Anda memasarkan usaha Anda melalui website maka membuat konten berupa blog artikel bisa dipertimbangkan. Artikel yang Anda buat ini nantinya dapat membantu mempermudah audiens untuk mengetahui dan mengenal brand Anda.

Apalagi jika artikel yang Anda buat ini menggunakan teknik SEO (Search Engine Optimization), maka akan membuat artikel Anda berpeluang besar berada di halaman atas pencarian Google.

2. Video

Selanjutnya adalah konten video. Jenis konten yang satu ini memang lebih banyak disukai oleh para audiens karena lebih mudah untuk dipahami. Hal ini juga didukung dengan hasil penelitian dari HubSpot yang mengatakan bahwa 54% audiens menyukai sebuah konten video dibandingkan konten yang lainnya.

Anda bisa membuat konten video berupa tips and trick, review produk, rekomendasi, tutorial dan masih banyak lagi. Daya tarik dari konten video ini mampu membuat audiens betah berlama-lama menikmati konten tersebut.

3. Testimoni

Adanya konten berupa testimoni positif memang sangat berpengaruh besar dalam membangun kepercayaan calon konsumen terhadap toko online Anda. Mengunggah testimoni atau ulasan terkait suatu produk memang menjadi daya tarik sendiri bagi konsumen yang dapat dijadikan referensi.

4. Infografis

Konten dengan teks yang panjang kini memang sudah banyak ditinggalkan karena karakteristik audiens sekarang ini yang malas untuk membaca. Maka dari itu, infografis bisa menjadi pilihan yang tepat untuk dijadikan konten yang memuat edukasi serta promosi produk.

5. Konten Bersama Influencer

Konten yang satu ini cukup berbeda dengan jenis-jenis konten sebelumnya karena Anda harus bekerja sama dengan seorang influencer. Menjadi cara yang banyak digunakan oleh para pelaku bisnis di era digital.

Banyaknya pengikut atau followers yang dimiliki oleh seorang influencer dapat memberikan pengaruh yang besar terhadap audiens apalagi audiens yang tidak bisa Anda gapai.

Namun Anda harus cermat juga dalam memilih influencer yang akan diajak kerjasama. Pilihlah influencer yang dimana pengikutnya sesuai dengan target pasar produk Anda.

5 Tips Membuat Konten yang Powerfull

Konten marketing yang Anda buat belum juga menarik perhatian target pasar?

Membuat konten apalagi untuk keperluan pemasaran tentunya tidak bisa sembarangan. Ikuti 5 tips berikut ini agar konten yang Anda buat semakin powerfull:

1. Tentukan tujuan

Jika ditanya apa yang diharapkan dari adanya konten marketing, maka para pelaku bisnis akan menjawab “untuk meningkatkan penjualan”.

Namun sangat sulit atau bahkan mustahil dengan membuat satu konten mampu meningkatkan penjualan. Untuk membuat konten yang menarik hingga bisa meningkatkan penjualan harus dilakukan secara bertahap dan memerlukan waktu.

Maka dari itu menentukan tujuan bisa menjadi arah konten marketing yang akan dibuat nantinya. Mungkin di awal Anda bisa menetapkan tujuan brand awareness,  kemudian barulah meningkatkan penjualan.

2. Buat konten yang bagus dan mengikuti tren

Untuk membuat konten yang banyak disukai oleh audiens maka Anda harus mengetahui tren apa yang sedang booming.

Namun biasanya dalam sehari akan ada banyak tren topik yang dibicarakan dan dicari oleh masyarakat. Untuk itu pilihlah tren topik yang sesuai dengan bisnis usaha Anda.

3. Buat konten yang Mendefinisikan Audiens Anda

Dalam membuat konten pastikan bahwa konten tersebut mampu mendefinisikan audiens atau target pasar Anda.

Tentunya sebelum itu, Anda harus memahami terlebih dahulu siapa targetnya, apa yang mereka perlukan, hingga kebiasan-kebiasan yang sering mereka lakukan. Anda dapat melakukannya dengan perpedoman pada 4 segmentasi pasar yaitu demografis, psikografis, geografis, dan perilaku.

4. Distribusikan konten

Membuat konten yang bagus adalah keharusan. Namun konten yang bagus tidaklah cukup, Anda harus memikirkan juga distribusi konten tersebut. Pilihlah platform sosial media yang cocok dengan target audiens Anda untuk mengunggah konten yang sudah dibuat.

Anda bisa mengunggahnya di website, Instagram, Facebook atau media sosial lainnya.

5. Konsisten

Tips terakhir dan yang paling sulit dilakukan adalah konsisten. Dalam menentukan konten yang tepat untuk usaha Anda maka konsisten adalah kunci utamanya. Selain itu, semakin konsisten Anda mengunggah konten maka semakin mudah audiens mengenal konten Anda.

Contoh Konten Marketing Perusahaan yang Baik

Bagaimana sudah tahu akan membuat konten yang seperti apa?

Jika masih bingung, mungkin contoh konten marketing dari perusahaan besar ini bisa menjadi inspirasi untuk Anda.

1.   Pocari Sweat

Pocari Sweat merupakan produk minuman isotonik yang awalnya diproduksi oleh negara Jepang hingga kini sampai ke Indonesia. Produk minuman yang satu ini memang memiliki penjualan yang sangat tinggi.

Hal ini tentunya tidak terlepas dari strategi pemasaran yang dijalankan oleh Pocari Sweat. Tidak sekedar iklan, Pocari Sweat juga menyelipkan sebuah edukasi terkait pentingnya menjaga ION dalam tubuh. Selain itu, Pocari Sweat juga mengajak audiens untuk lebih mengenal terkait bisnis yang dijalankan agar terbentuk kepercayaan.

2.   Chanel

Chanel merupakan salah satu brand mewah ternamaan di dunia. Sampai di titik ini tentunya bukan suatu hal yang mudah bagi brand Chanel. Lalu seperti apa sih konten marketing yang mereka jalankan ?

Untuk menarik perhatian target pasar mereka, Chanel memanfaatkan website mereka menggunakan teknik storytelling. Dengan mengajak audiens untuk mengenal dunia Chanel melalui bab-bab seperti bab “The Jacket” dan “The Lion”. Selain itu, konten yang diusung oleh Chanel adalah konten yang menceritakan pesona dari produk mereka.

Itulah pembahasan singkat terkait tips membuat konten marketing yang powerfull dan disukai oleh banyak audiens. Bagaimana sudah ada gambaran konten marketing untuk bisnis Anda?

Melihat bagaimana kekuatan konten marketing dalam menarik perhatian target pasar tentunya membuat Anda tidak bisa sembarangan dalam membuatnya. Agar hasil konten marketing bisnis Anda dapat maksimal maka percayakan saja pada Herco Digital Indonesia.

Herco Digital Indonesia sudah berpengalaman dalam mendampingi para pelaku bisnis untuk mengembangkan bisnis mereka. Jadi tunggu apalagi? Yuk konsultasikan kebutuhan bisnis Anda sekarang juga!